Makassar,matacelebes - Dengan tingginya curah hujan di hulu Sungai Rongkong membuat debit air Sungai meningkat mengakibatkan jebolnya tanggul penahan air hingga mengakibatkan banjir merendam pemukiman warga terdampak 945 jiwa.
"Iya banjir itu karena bendungannya jebol," kata Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo
Akibat tingginya curah hujan di bagian hulu Sungai Rongkong yang berimbas pada peningkatan debit air sungai. Banjir setinggi 80 centimeter itu pun terjadi di Desa Lembang-lembang, Kecamatan Baebunta Selatan, Luwu Utara, Minggu (26/10) pukul 02.00 WITA.
"Curah hujan di bagian hulu Sungai Rongkong dan disertai peningkatan debit air, menyebabkan banjir di kawasan pemukiman, lahan pertanian dan persawahan milik warga dengan ketinggian air mencapai antara 40 hingga 80 sentimeter," bebernya.
Banjir tersebut, berdampak terhadap 235 kepala keluarga (KK) atau 945 jiwa serta beberapa fasilitas umum, menghambat aktifitas warga.
"Yang terdampak ada 945 jiwa yang tersebar di tiga dusun. Kemudian ada 3 unit rumah ibadah, 3 unit sarana pendidikan dan tiga unit sarana kesehatan serta satu unit perkantoran, termasuk lahan pertanian dan perkebunan juga terendam air," jelas Amson
Dengan kondisi air masih tinggi,pihak BPBD terus memantau kondisi air yang masih menggenangi pemukiman warga serta terus melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah desa setempat.(**)
Redaksi


0 Komentar