Ketua RT/RW adalah Garda Terdepan Pembangunan dan Pelayanan Publik pada Tingkat Paling bawah.
Makassar - Proses Demokrasi sistem pemilu Raya pemilihan RT/RW dalam wilayah Kota Makassar yang menuai protes di kecamatan maupun di kelurahan, bahkan di warnai gerakan aksi massa yang menduga bahwa Pejabat Lurah melakukan praktik cawe cawe pada proses pemilihan tersebut.
Hiruk pikuk warga dalam menyikapi proses pemilihan dengan serba serbi permasalahan akhirnya juga dapat terselesaikan dengan aman dan terkendali.
Pemerintah Kota Makassar sebagaimana agenda yang telah di tetapkan yakni Pelantikan Ketua RT/RW secara serentak yang dipusatkan di Lapangan Karebosi jalan Akhmad Yani Kecamatan Ujung Pandang Kota Makassar. 29/12/2025 (pagi)
Walikota Makassar melantik langsung sebanyak 6032 Ketua RT/RW terpilih,dengan di saksikan oleh jajaran Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda),Ketua DPRD Kota Makassar, unsur TNI - Polri ,Kejaksaan serta para Pejabat struktural Pemerintah Kota Makassar.
Walikota Makassar dalam sambutannya, menegaskan bahwa RT/RW merupakan Garda terdepan Pembangunan dan Pelayanan Publik di tingkat paling bawah,meski bersifat jabatan sosial peran RT/RW di nilai sangat strategis karena menjadi penghubung langsung antara Pemerintah dan masyarakat.
"RT/RW selain menjaga ketertiban dan Keamanan Lingkungan juga wajib memperkuat Solidaritas Sosial serta memastikan Program Pembangunan dan Pelayanan Publik berjalan efektif hingga ke tingkat Rumah tangga" tegas Walikota.
Walikota juga mengakui,meskipun para RT/RW mendapatkan Insentif tapi belum sebanding dengan beban tugas dan tanggung jawab sosial yang di emban,namun pengabdian tersebut memiliki nilai luhur.
" Pengabdian ini bukan sekedar tugas sosial tetapi ini bernilai ibadah dengan keikhlasan membantu warga akan menghadirkan kepuasan bathin,pahala serta keberkahan dari Allah SWT" kata Walikota di hadapan ribuan Ketua RT dan RW.
Pelantikan RT/RW ini di harapkan memperkuat sinergi antara Pemerintah dan Masyarakat dalam mewujudkan tata kelola Pemerintahan yang efektif,Partisipatif dan berkeadilan di Kota Makassar.(**)
Candra Tom
matacelebes
0 Komentar