Kalau kamu penasaran kenapa buah alpukat sering banget dibahas orang, itu karena buah yang satu ini punya karakter unik yang nggak dimiliki buah lain. Teksturnya creamy, rasanya gurih, dan kandungan lemak sehatnya bikin alpukat beda kelas dibanding buah-buah pasaran.
Bukan cuma enak di jus, tapi juga punya banyak kelebihan yang sering banget bikin orang kaget setelah tahu.
Alpukat itu fleksibel banget—mau disajikan manis bisa, dibuat gurih pun cocok, bahkan dijadiin topping roti ala cafe juga terlihat aesthetic.
Tapi di balik sifatnya yang serbaguna, ada banyak nutrisi penting yang bikin alpukat layak dijadikan makanan wajib.
Mulai dari membantu jaga kesehatan tubuh, kulit, sampai energi harian, alpukat punya peran yang lebih besar dari kelihatannya.
Makanya, kalau kamu selama ini cuma makan alpukat pas lagi kepengen dessert, sekarang saatnya kenalan lebih dekat sama semua manfaatnya.
Nama “avocado” sendiri berasal dari bahasa Aztec, yaitu ahuacatl, yang artinya… “testis”. Kenapa? Karena bentuknya yang lonjong dan tumbuh berpasangan di pohon.
Tapi tenang, itu cuma asal-usul nama aja, bukan fungsinya.
Dari Meksiko, alpukat menyebar ke berbagai negara lewat perdagangan pada abad ke-16 saat bangsa Spanyol mulai membawa alpukat ke Eropa dan kemudian ke Asia.
Indonesia pun akhirnya ikut mengenal alpukat berkat penyebaran tanaman ini di era kolonial dan perdagangan internasional.
Hingga sekarang, alpukat tumbuh subur di daerah tropis seperti Jawa, Sumatra, Sulawesi, dan Bali.
Karena iklim Indonesia cocok banget, alpukat tumbuh dengan rasa yang lebih creamy dibandingkan di beberapa negara lain. Itulah kenapa alpukat lokal sering lebih enak dan legit dibanding alpukat impor.
bersambung
matacelebes

0 Komentar