Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

Bupati Luwu Timur turun langsung memantau dampak Pipa bocor PT.Vale Indonesia.



Luwu timur,matacelebes - Insiden bocornya Pipa saluran Limbah PT Vale Indonesia Tbk di Kecamatan Towuti Kabupaten Luwu Timur menjadi ancaman serius bagi Lingkungan hidup, ekonomi dan Kesehatan warga yang terdampak.

Pasca kebocoran Pipa saluran Limbah minyak PT.Vale Indonesia sudah berdampak ke sejumlah warga mengalami gangguan kesehatan berupa batuk, mual, pusing hingga sesak nafas di duga menghirup udara yang tercemar rembesan Limbah minyak.

Sebagaimana Komitmen PT Vale Indonesia yang bertanggung jawab terkait Insiden pipa bocor tersebut hal ini di wujudkan dengan menurunkan Tim Kesehatan yang memantau kondisi warga dengan melakukan pendataan dan assesment di area yang terdampak.

Dan untuk mengoptimalkan upaya tersebut PT Vale Indonesia juga melibatkan Tokoh Masyarakat pada setiap Desa yang terdampak untuk melakukan Pendataan awal.



Dari hasil Pemantauan dan Pendataan Tim PT Vale Indonesia mendapati salah seorang Warga yang  telah terganggu kesehatannya dengan keluhan sesak nafas dan batuk batuk akibat menghirup aroma menyengat dari aliran limbah minyak yang masuk ke sungai tidak jauh dari rumahnya. 

Dengan mengerahkan Tenaga Kesehatan untuk melakukan Pemeriksaan Tim PT Vale Indonesia juga mempersiapkan Perawatan dan obat obatan sesuai kondisinya yang akan dipantau secara reguler oleh PT Vale Indonesia.

Warga juga berharap pada pihak PT Vale Indonesia agar segera mengumumkan secara resmi kandungan Limbah minyak berdasarkan uji Laboratorium yang telah masuk kesaluran Irigasi, persawahan warga hingga mencemari Sungai.

Hal ini juga disikapi oleh Bupati  Luwu Timur Irwan Bachri Syam bersama Tim, turun melakukan pemantauan terkait dampak yang ditimbulkan limbah minyak yang di duga telah merembes kesaluran irigasi dan masuk kepersawahan warga hingga mencemari Sungai.


Irwan juga meminta kepada PT.Vale Indonesia agar transparan terkait data uji laboratorium tentang kandungan  limbah minyak dan segera mengumumkan secara resmi,hal ini penting untuk diketahui warga baik dari segi kesehatan maupun dari segi ekonomi.

Irwan juga mengingatkan agar PT Vale Indonesia tidak abai terhadap risiko lingkungan dan keselamatan masyarakat, ia pun menekankan agar pihak Perusahaan harus memiliki standard Pengamanan dalam mengelola Fasilitasnya termasuk Emergency Recovery.

Selain itu Irwan Bachry Syam juga mengusulkan agar pihak PT.Vale Indonesia melakukan maintenance rutin,pada fasilitas peralatan, seperti Pemantauan berkala, Pengujian dan Inspeksi rutin, hal ini cukup penting untuk menjaga kerusakan yang diakibatkan korosif.(CT)

Redaksi

Posting Komentar

0 Komentar