Makassar, – Kehadiran W Super Club Pub dan Diskotik di Kota Makassar yang dinilai tempat maksiat menuai sorotan dari kelompok ormas Islam, terlihat beberapa kelompok pemuda melakukan aksi demo menolak W super club depan pintu gerbang Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi selatan.
Gelombang penolakan warga Makassar di awali ketika terlihat viralnya video salah satu pengacara terkenal yang meresmikan W Super Club Makassar pada Tanggal 27 Mei 2024. Dalam acara tersebut dia mengajak masyarakat Makassar berdansa hingga akhir zaman.
Tempat Hiburan Malam yang sahamnya dimiliki Nikita Mirzani dan Hotman Paris itu ditolak keberadaannya karena tidak sesuai dengan kearifan lokal, dinilai sebagai tempat maksiat yang akan semakin merusak moral, utamanya kalangan generasi muda.
Dr Nasrullah Sapa Lc., MM -Ketua DPD Hidayatullah Makassar mengatakan, bahwa ”Dalam rangka menjaga masyarakat Provinsi Sulawesi Selatan dan Kota Makassar yang religius dan menjunjung tinggi nilai-nilai dan budaya siri, melebbi dan sipakainge, maka DPD Hidayatullah Makassar dengan ini menyatakan sikap” Ujar Nasrullah. (Forum Makassar info)
Dalam surat pernyataan sikap ormas Hidayatullah, diantaranya :
1. Menolak dengan keras hadirnya W Super Club Makassar sebagai pusat clubbing terbesar di Indonesia Timur, dan juga tempat-tempat sejenisnya.
2. Mendesak kepada pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan pihak-pihak terkait mencabut izin W Super Club Makassar dan juga tempat-tempat sejenisnya, karena akan berdampak terhadap kerusakan moral generasi muda dan masyarakat Makassar dan sekitarnya.
3. Mengimbau kepada Ulama, Da’i dan umat Islam secara umum untuk senantiasa saling menasehati tentang bahaya maksiat dan mendatangi tempat-tempat maksiat.
4. Menghimbau kepada pemerintah untuk membuat regulasi dan peraturan yang ketat dalam pemberian izin tempat-tempat hiburan, dengan memperhatikan agama dan budaya yang dianut oleh masyarakat sekitar.
Demikian Pernyataan Sikap ini dibuat untuk diperhatikan oleh semua pihak.
Di lokasi depan gedung W sport club kawasan CPI nampak sepi tak ada kegiatan pesta hura hura goyang hingga akhir zaman, di dapatkan keterangan di lokasi dari seseorang yang tak mau di sebutkan namanya bahwa gedung W sport club telah di tutup oleh Kapolres Makassar tanpa batas waktu yang di tentukan.
30/05/2024
Candra Tom.
0 Komentar